3 Alasan Mengapa Belajar Musik Sejak Kecil Itu Baik

Kebanyakan orang terkejut ketika para pakar musik mengatakan bahwa belajar musik yang baik harus dimulai sedini mungkin, minimal pada saat usia anak 2 tahun, lebih bagus jika bisa mengajarkannya saat usianya lebih muda dari itu. Banyak pula yang heran dan takjub jika melihat ada anak-anak dibawah usia 5 tahun sudah pandai bermain piano atau drum yang notabene sangat sulit dilakukan bahkan oleh orang dewasa.

Pada kenyataannya hal itu benar-benar tidak mengherankan karena anak-anak memiliki otak yang jauh lebih baik dibanding seorang doktor berpengalaman berusia 50 tahun. Nah jika anda memiliki anak atau kerabat berusia dibawah 5 tahun anda bisa beli gitar atau keyboard untuknya belajar. Percayalah ia tidak akan mengalami banyak kesulitan ketika belajar, karena anak-anak memiliki tiga alasan ini yang membuatnya lebih cepat memahami pelajaran

a.Otak yang masih mencari sistem
Jika orang dewasa bisa belajar pada tingkat yang sama seperti anak kita semua akan jauh lebih pintar dari Einstein, Tesla & Feynman disatukan. Saat masih kecil otak masih dalam tahap pertumbuhahn yang membuatnya memiliki lebih banyak koneksi baru. Ini tidak diragukan lagi membuatnya lebih cepat memahami berbagai hal dibanding orang dewasa yang sangat lambat dalam proses pengembangan otak

b.Belajar musik semudah belajar berjalan
Pikirkan tentang seberapa cepat seorang anak belajar untuk berbicara bahasa, berjalan, membaca, bersosialisasi dan sekitar seribu hal lain sekaligus. Mengapa kemudian belajar musik adalah sesuatu hal yang mustahil bagi mereka? Tentu belajar musik bukanlah hal yang tidak mungkin bisa dipelajari anak-anak. Kita hanya perlu memahami bagaimana anak-anak belajar tentang berbagai hal baru

c.Punya cara tersendiri untuk mengingat sesuatu
Karena otaknya yang sedang mengalami perkembangan pesat, setiap anak pun akhirnya punya cara sendiri untuk belajar yang mungkin sangat unik. Ada yang mencoba mengingat instrumen dengan merusak, menjilat adapun yang mengingatnya dengan menyentuh dan mendengarkan bunyinya. Otak yang masih sangat tajam inilah yang membuat ia lebih mudah mengingat suara instrumen. Anak-anak mengasosiasikan belajar dengan bermain, berbeda dengan orang dewasa yang melakukannya layaknya belajar disekolah dengan atensi tinggi.

Related Posts:

Pengenalan Dasar Tentang Notes

Ketika kalian memutuskan untuk belajar musik, ada dasar-dasar yang perlu dikuasai yakni notes dan pitch, dua materi ini sangat berkaitan erat dengan pembelajaran terutama untuk kalian yang memilih piano atau keyboard. Apa sebenarnya pitch dan notes atau yang dalam bahasa Indonesia berarti catatan musik itu? Pitch menjelaskan bagaimana rendah atau tinggi sebuah note atau suara. Suara itu sendiri terdiri dari getaran atau gelombang. Gelombang ini memiliki kecepatan atau frekuensi yang menciptakan getaran.

Nada perubahan notes tergantung pada frekuensi getaran tersebut. Semakin tinggi frekuensi gelombang, semakin tinggi pitch notes akan berbunyi. Setelah memahami materi tentang notes, pembahasan yang selanjutnya harus dikuasai adaah skala musik dan note letters. Dalam musik ada penawaran khusus yang membuat catatan standar. Kebanyakan musisi menggunakan standar yang disebut kromatis. Dalam kromatis ada 7 catatan musik utama yang disebut A, B, C, D, E, F, dan G. Mereka masing-masing mewakili frekuensi yang berbeda atau pitch berbeda.

Misalnya, sebuah note "middle" memiliki frekuensi 440 Hz dan note "middle" B memiliki frekuensi 494 Hz. Ada variasi dari masing-masing note ini disebut sharp dan flat. Sharp menunjukka satu setengah langkah naik dan flat adalah satu setengah langkah turun. Misalnya, setengah langkah dari C akan menjadi C-sharp.Bagian penting lainnya dari note musik (selain pitch) adalah durasi. Hal ini penting dalam musik karena note harus dimainkan dalam waktu dan irama yang tepat. Waktu dan jarak dalam musik sangat matematis.

Setiap note mendapat sejumlah waktu dalam ukuran.Misalnya, note kuartal akan bermain untuk ¼ waktu (atau satu hitungan) dalam ukuran 4 beat sementara setengah note akan bermain untuk ½ waktu (atau dua hitungan). Setengah note dimainkan dua kali lebih lama sebagai note kuartal.Sebaiknya beli keyboard baru pelajari note, pasalnya memahami maneri ini harus dibarengi dengan praktek. Tanpa praktek akan sulit bagi kalian untuk membayangkan bunyi yang akan keluar dari setiap note yang kalian mainkan.

Related Posts:

Menjadi Guru Musik di Sekolah Musik, Kenapa tidak?

Jika kalian memiliki pengetahuan musik yang cukup mumpuni, mungkin bukan hanya menjadi musisi atau penyanyi saja yang bisa kalian lakoni namun juga menjadi guru musik. Tentunya bukan guru musik abal-abal, namun guru yang sudah bersertifikat dan bisa bersaing dengan guru musik lainnya. Kalian bisa bekerja sebagai guru musik di berbagai sekolah musik baik di sekolah standar maupun luar biasa yakni yang dikhususkan untuk anak-anak berkebutuhan khusus.

Yang perlu kalian pahami menjadi seorang guru musik sama dengan guru ilmu pengetahuan lainnya. Bekerja di ruang kelas dengan banyak siswa akan menjadi rutinitas sehari hari. Selain itu, kalian juga akan dihadapkan pada tugas mengevaluasi kemajuan keseluruhan siswa dalam satu kelas. Kalian diwajibkan merancang pelajaran dan latihan, bekerja dengan guru-guru lain di departemen yang sama dan mempersiapkan siswa untuk berkarir di industri musik.

Kalian dapat bekerja dengan paduan suara atau nyanyian kelompok sekolah dan berfungsi sebagai konsultan untuk siswa.Di tingkat perguruan tinggi, kalian dapat bekerja pada komite sekolah dan juga berperan sebagai dosen yang memberikan kuliah. Kalian akan bekerja membantu siswa mengasah keterampilan dan juga mengajarkan hal lainnya tentang musik seperti sejarah dan teknik.

Untuk menjadi guru musik sekolah dasar, sekolah menengah atau tingkat sekolah tinggi dibutuhkan setidaknya gelar sarjana dan lisensi mengajar yang dikeluarkan negara. Untuk mengajar di sebuah perguruan tinggi, gelar master biasanya sudah cukup, tapi untuk mengajar program pascasarjana kalian harus menyelesaikan Ph.D. terlebih dulu. Jika kalian memiliki nilai akademik yang bagus dan kecakapan bahasa Inggris tentu karir yang lebih baik bisa kalian dapat di luar negeri.

Di Amerika misalnya, pendidik musik rata-rata bisa mendapatkan gaji USD 43000- usd72000 per bulan. Tentunya gaji ini cukup besar untuk kalian terutama yang masih single. So, tidak ada salahnya berinvestasi dulu sedari kini dengan beli gitar, piano, drum atau keyboard untuk melancarkan proses latihan untuk mendapatkan masa depan yang cerah, menjadi guru musik yang berkualitas dan dihargai.

Related Posts: